Jumat, 07 Desember 2012
Perjalanan Chelsea di Liga Champions 2012/2013
Perjalanan Chelsea di kancah Liga Champions tahun 2012/2013 memang sangatlah buruk. rekor baru pun tercipta. nama baik sebagai juara bertahan pun rusak sebagaimana Chelsea adalah juara bertahan pertama yang tidak lolos dari fase grup Liga Champions.
Perjalanan Chelsea dimulai kala mereka menjamu Juventus di Stamford Bridge. Pertandingan berlangsung sengit. kedua tim saling jual beli serangan. Sempat unggul 2 gol oleh brace dari Oscar dos Santos, pertandingan harus berakhir 2-2 kala Arturo Vidal dan Quagliarella mencetak 2 gol penyeimbang.
Pada matchday kedua, Chelsea harus terbang ke Denamrk untuk menjamu Juara Liga Denmark, Nordsjaelland. Gol Fantastis dari eksekusi Freekick David Luiz membantu Chelsea menghancurkan Nordsjaelland di kandangnya dengan skor 4-0.
Laga berat dijalani oleh Chelsea pada matchday ketiga ketika mereka harus bertandang ke Donbass Arena markas Shaktar Donetsk. sempat tertinggal 2-0, Chelsea hanya mampu membalas 1 gol dari sepakan Oscar Dos Santos pada menit-menit akhir pertandingan. skor berakhir 2-1 untuk kemenangan Shaktar Donetsk.
Aroma balas dendam tersaji ketika Chelsea menjamu Shaktar Donetsk di Stamford Bridge. Unggul 1-0 berkat gol Fernando Torres, Willian pemain brazil Shaktar Donetsk langsung membalas beberapa menit berselang. Gol Spektakuler Oscar dari 'hampir' garis tengah lapangan juga langsung dibalas oleh Willian. Skor 2-2 bertahan hingga injury time. pemain pengganti, Victor Moses mencetak gol kemenangan Chelsea ketika sepakan pojok juan mata disambut 'heading' yang menusuk pojok kiri atas gawang shaktar donetsk. Chelsea menang 3-2.
Harapan untuk lolos ke fase knock out semakin berat ketika Chelsea dihancurkan pasukan turin di Juventus Arena 0-3. Gol dari Arturo Vidal, Quagliarella, dan Sebastian Giovinco tak mampu dibalas 1 gol pun oleh Chelsea. Dari kekalahan ini, Chelsea turun ke peringkat 3 klasemen grup E yang sempat menduduki peringkat 1. Pemilik klub, Roman Abramovich pun langsung bertindak keras dengan mendepak tanpa syarat pelatih utama Roberto Di Matteo.
Era Rafael Benitez pun dimulai. 3 laga awal tanpa kemenangan, pada matchday terakhir Liga Champions, Chelsea menggila dengan meng-gilas Nordsjaelland 6-1 di Stamford Bridge. Gol pembuka dari titik putih oleh david luiz, hanya mampu dibalas 1 gol oleh nordsjaelland pada detik detik awal babak kedua. Kemenangan besar Chelsea ini tak mengubah nasib mereka untuk lolos dari fase grup karena di lain pertandingan, Juventus menang 1-0 atas Shaktar Donetsk.
Pada klasemen akhir, Chelsea tetap diperingkat 3 dibawah Shaktar Donetsk yang unggul head-to-head atas Chelsea walaupun poin kedua tim sama-sama 10. Dengan berhentinya laju Chelsea di Champions League, maka Chelsea berhak 1 tiket untuk dapat menjuarai Europe League (Kasta kedua setelah Champions League) Karena mereka menempati posisi ke-3 pada klasemen akhir.
Keep The Blue Flag Flying High. Cheers Blues!
Chelsea Till I Die. No Matter What They Say!
0 komentar:
Posting Komentar